Sunday, January 11, 2015

ANAK DOMINAN OTAK KANAN YANG BERASAL DARI JEPANG

Komunitas Ayah Edy
INTERMEZO AKHIR PEKAN
ANAK DOMINAN OTAK KANAN YANG BERASAL DARI JEPANG
Tahukah anda apa yang dimaksud dengan anak yg dominan otak kanannya?
Anak dominan otak kanan adalah anak2 yang pada masa kecilnya memiliki ciri2 utama terlambat bicara, menggunakan tangan kidal, lebih suka menggambar atau mengoret-oret buku ketimbang menulis, suka melamun/berkhayal, peka dan perasaannya sangat sensitif, sebagian sangat moody dan emotional, ciri lainnya ada sebagian anak yang sangat INGAT TEMPAT-TEMPAT YANG PERNAH DI KUNJUNGI atau ada yang INGAT DAN HAPAL APA YANG PERNAH DI KETAHUI, DI DENGAR ATAU DI BACANYA.
=======================================================
ciri-ciri selengkapnya anak yg otak kanan lebih dominan bisa di klik :www.ayahkita.blogspot.com
atau
Semakin banyak yang sama/mirip semakin dominan otak kanannya.
========================================================
Berikut ini ada sebuah kisah seorang anak dari Jepang yang bernama Suzuki Kato yang sangat dominan otak kanannya yang sedang bersekolah di salah satu Senior High School di Amerika. Kelebihan yang dimiliki Suzuki Kato, adalah ia sangat hapal luar kepala setiap peristiwa yang berhubungan dengan fakta dan data sejarah.
Berikut petikan kisah Suzuki Kato saat ia sedang berada dalam ruangan kelas pelajaran sejarah
Bu Guru: “, siapa yang terkenal dengan pernyataan pilih ‘Kebebasan atau Kematian’…?”
Suasana kelas hening 1 menit dan tiba-tiba Suzuki Kato mengangkat tangannya:
“Patrick Henry, tahun 1775 di Philadelphia…”
Ibu Guru:”Bagus sekali!! Suzuki !
Dan siapa yang mengatakan ‘Negara ini dan Bangsa ini tidak akan pernah mati’…?”
Suasana hening lagi.
Suzuki angkat tangan lagi: “Abraham Lincoln, tahun 1863 di Washington DC.”
Ibu guru memandang murid-muridnya sambil marah dan merasa malu.
"Hei anak-anak Amerika" teriaknya, “Ada masalah apa dengan kalian semua?"
"Suzuki Kato itu orang Jepang, tetapi lebih tahu sejarah Amerika dari pada kalian semua.”
Semua murid terdiam, tiba-tiba dari belakang ada yang teriak:
“Pergi kamu, Jepang sialan !!”
Ibu Guru: “Hey… siapa yang mengatakan itu?”
Kembali Suzuki langsung mengangkat tangannya:
“Jendral Douglas Mac Arthur, tahun 1942 di Guadalcanal Philipina…”
Suasana kelas semakin riuh dan gaduh, tiba-tiba ada yang teriak: “Suzuki dasar sialan, brengsek!”
Bu Guru: “Hey….siapa lagi itu yang berani mengatakan itu?!”
Suzuki kembali mengangkat tangannya:
“Valentino Rossi di Rio de Janeiro, Brazil, pada Motor Grand Prix tahun 2002…” Saat ia menggunakan motor Suzuki di arena.
Ibu Guru semakin gusar dan berkata: “Sekali lagi kalian berani berbicara kasar seperti itu, akan aku gantung kau di Monas…!!”
Suzuki kembali mengangkat tangannya dan berkata : “Anas Urbaningrum, tahun 2012, pada konferensi pers kasus Hambalang di Indonesia!”
Ibu guru mengelus dada sambil geleng-geleng kepala melihat suasan kelas yang gaduh dan makin tak terkendali sambil berkata:
“Waduuhh… Sungguh Saya prihatin dengan keadaan ini…”
Suzuki segera mengangkat tangannya lagi dan seraya berkata: “SBY presiden Indonesia ke-6!”
Just Intermezo, tidak untuk di perdebatkan, malainkan untuk direnungkan dan dipahami khususnya bagi para orang tua yang memiliki anak dengan ciri-ciri yang dimiliki oleh anak-anak otak kanan pada umumnya.
Kisah ilustratif ini adalah sebuah gambaran kekuatan memori fotografi yang dimiliki sebagian anak-anak yang dominan otak kanan di Indonesia. Yang oleh kebanyakan sekolah yang berbasis OTAK KIRI dianggap sebagai kelemahan atau anak yang bermasalah yang harus di TERAPI.
Padahal ia sesungguhnya menyimpan potensi KEAJAIBAN yang luar biasa !
sumber ide cerita: fb. cerita lucu penawar stress

Saturday, January 10, 2015

Negeri Tanpa Ayah

Komunitas Ayah Edy

SEBUAH RENUNGAN KHUSUS UNTUK PARA AYAH

NEGERI TANPA AYAH
by : Ust Bendri Jaisyurrahman (@ajobendri)

1| Jika memiliki anak sudah ngaku-ngaku jadi AYAH, maka sama anehnya dengan orang yang punya bola ngaku-ngaku jadi pemain bola

🐣 2| AYAH itu gelar untuk lelaki yg mau dan pandai mengasuh anak bukan sekedar 'membuat' anak

🌗 3| Jika AYAH mau terlibat mengasuh anak bersama ibu, maka separuh permasalahan negeri ini teratasi

4| AYAH yang tugasnya cuma ngasih uang, menyamakan dirinya dengan mesin ATM. Didatangi saat anak butuh saja

5| Akibat hilangnya fungsi tarbiyah dari AYAH, maka banyak AYAH yg tidak tahu kapan anak lelakinya pertama kali mimpi basah

⛅ 6| Sementara anak dituntut sholat shubuh padahal ia dalam keadaan junub. Sholatnya tidak sah. Dimana tanggung jawab AYAH ?

💥 7| Jika ada anak durhaka, tentu ada juga AYAH durhaka. Ini istilah dari umar bin khattab

AYAH durhaka bukan yg bisa dikutuk jadi batu oleh anaknya. Tetapi AYAH yg menuntut anaknya shalih dan shalihah namun tak memberikan hak anak di masa kecilnya

9| AYAH ingin didoakan masuk surga oleh anaknya, tapi tak pernah berdoa untuk anaknya

10| AYAH ingin dimuliakan oleh anaknya tapi tak mau memuliakan anaknya

🌏 11| Negeri ini hampir kehilangan AYAH. Semua pengajar anak di usia dini diisi oleh kaum ibu. Pantaslah negeri kita dicap fatherless country

🏇 12| Padahal keberanian, kemandirian dan ketegasan harus diajarkan di usia dini. Dimana AYAH sang pengajar utama ?

13| Dunia AYAH saat ini hanyalah Kotak. Yakni koran, televisi dan komputer. AYAH malu untuk mengasuh anak apalagi jika masih bayi

14| Banyak anak yg sudah merasa yatim sebelum waktunya sebab AYAH dirasakan tak hadir dalam kehidupannya

15| Semangat quran mengenai pengasuhan justru mengedepankan AYAH sebagai tokoh. Kita kenal Lukman, Ibrahim, Ya'qub, Imron. Mereka adalah contoh AYAH yg peduli

16| Ibnul Qoyyim dalam kitab tuhfatul maudud berkata: Jika terjadi kerusakan pada anak penyebab utamanya adalah AYAH

17| Ingatlah! Seorang anak bernasab kepada AYAHnya bukan ibu. Nasab yg merujuk pada anak menunjukkan kepada siapa Allah meminta pertanggungjawaban kelak

18| Rasulullah yg mulia sejak kecil ditinggal mati oleh AYAHnya. Tapi nilai-nilai keAYAHan tak pernah hilang didapat dari sosok kakek dan pamannya

19| Nabi Ibrahim adalah AYAH yg super sibuk. Jarang pulang. Tapi dia tetap bisa mengasuh anak meski dari jauh. Terbukti 2 anaknya menjadi nabi

20| Generasi sahabat menjadi generasi gemilang karena AYAH amat terlibat dalam mengasuh anak bersama ibu. Mereka digelari umat terbaik.

📚 21| Di dalam quran ternyata terdapat 17 dialog pengasuhan. 14 diantaranya yaitu antara AYAH dan anak. Ternyata AYAH lebih banyak disebut

22| Mari ajak AYAH untuk terlibat dalam pengasuhan baik di rumah, sekolah dan masjid

23| Harus ada sosokp AYAH yg mau jadi guru TK dan TPA. Agar anak kita belajar kisah Umar yg tegas secara benar dan tepat. Bukan ibu yg berkisah tapi AYAH

24| AYAH pengasuh harus hadir di masjid. Agar anak merasa tentram berlama-lama di dalamnya. Bukan was was atau merasa terancam dengan hardikan

25| Jadikan anak terhormat di masjid. Agar ia menjadi generasi masjid. Dan AYAH yang membantunya merasa nyaman di masjid

26| Ibu memang madrasah pertama seorang anak. Dan AYAH yang menjadi kepala sekolahnya

😎 27| AYAH kepala sekolah bertugas menentukan visi pengasuhan bagi anak sekaligus mengevaluasinya. Selain juga membuat nyaman suasana sekolah yakni ibunya

28| Jika AYAH hanya mengurusi TV rusak, keran hilang, genteng bocor di dalam rumah, ini bukan AYAH 'kepala sekolah' tapi AYAH 'penjaga sekolah'

29| Ibarat burung yang punya dua sayap. Anak membutuhkan kedua-duanya untuk terbang tinggi ke angkasa. Kedua sayap itu adalah AYAH dan ibunya

30| Ibu mengasah kepekaan rasa, AYAH memberi makna terhadap logika. Kedua-duanya dibutuhkan oleh anak

31| Jika ibu tak ada, anak jadi kering cinta. Jika AYAH tak ada, anak tak punya kecerdasan logika

32| AYAH mengajarkan anak menjadi pemimpin yg tegas. Ibu membimbingnya menjadi pemimpin yg peduli. Tegas dan peduli itu sikap utama

33| Hak anak adalah mendapatkan pengasuh yg lengkap. AYAH terlibat, ibu apalagi

34| Mari penuhi hak anak untuk melibatkan AYAH dalam pengasuhan. Semoga negeri ini tak lagi kehilangan AYAH

35| Silahkan share jika berkenan agar makin banyak AYAH yang peduli dengan urusan pengasuhan.

Shared from a friend

DI BALIK ORANG SUKSES SELALU ADA ORANG TUA YANG LUAR BIASA !!!

Komunitas Ayah Edy
DI BALIK ORANG SUKSES SELALU ADA ORANG TUA YANG LUAR BIASA !!!
Sahabatku,
Apakah kita pernah tahu bahwa kedua orang tua ini telah membuat anaknya sukses, meskipun beliau sendiri adalah orang yang mengaku "bukan orang pintar dan terpelajar", dan tinggal di desa dan hanya orang desa biasa-biasa saja.
Tapi bagaimana bisa orang yang biasa2 ini bisa melahirkan tokoh yang luar biasa ?
Yang beliau lakukan dan yakinkan pada anaknya adalah:
- Anak mereka adalah Calon Orang Sukses.
- Jika mau bekerja keras, tekun, jujur dan perpikir positif siapapun bisa sukses.
- Jangan ada kata menyerah adalah bekal yang di berikan orang tua ini pada anak mereka.
Berikut dua orang tokoh yang sangat bersahaja dan luar biasa sebagai orang tua dari anak-anak yang berhasil mencapai prestasi kehidupan yang luar biasa yang berasal dan tinggal di pedesaan.
Mereka berdua yakin bahwa sukses seorang anak berawal dari orang tuanya dan bukan dari siapapun.
ini adalah ucapan Thomas Edison saat di tanya tentang ibunya:
”My mother was the making of me. She was so true, so sure of me; and I felt I had something to live for, someone I must not disappoint.”
"Ibukulah yang telah membuatku menjadi seperti ini. Beliau sangat benar, sangat yakin pada saya, karena itulah saya jadi punya semangat untuk hidup, untuk seseorang yang tidak boleh saya kecewakan"
Padahal waktu masih sekolah oleh gurunya, Thomas di juluki sebagai anak "Bebal", "tidak mampu mengikuti pelajaran" alias "slow learner", dan di keluarkan dari sekolah pada tahun pertamanya di sekolah Dasar.
Praktis sejak di drop out dari kelas 1 SDnya, Thomas Edison tidak pernah bersekolah dan hanya di didik langsung oleh ibunya yang Single Parent dengan 7 orang bersaudara (Thomas adalah anak paling bungsu). Cara ibunya mendidik inilah pada akhirnya di kenal dengan nama HOME SCHOOLING.
Sahabatku jika kita dalam kondisi yang jauh lebih baik dari zaman Daoed Joesoef di besarkan juga Thomas Edison di besarkan masih juga tidak bisa membuat anak-anak kita sehebat mereka, mungkin kita perlu meminta ampun pada Tuhan yang telah menitipkan amanahNya pada kita.
Mari kita renungkan bersama.

Genius

Komunitas Ayah Edy
"Aku percaya bahwa Genius itu bukan di lahirkan, tapi di ciptakan.
Dan jika saat ini orang menyebutku sebagai orang yang Genius, maka ketahuilah sesungguhnya ibukulah yang telah menciptakannya, karena sekolahku telah menyatakan aku sebagai anak bodoh dan tak mampu belajar."
-Thomas A Edison-
Seorang jenius dunia dengan 1000 lebih temuan yang dipatenkan pendiri perusahan Elektrik terbesar di AS, GE.
Dikeluargkan dari SD di Ohio kelas 1, dan baru 3 bulan bersekolah karena di anggap bodoh dan tidak mampu mengikuti pelajaran sekolah.

APAKAH KITA SUDAH MEMAHAMI APA ARTI KEHIDUPAN INI ?

Komunitas Ayah Edy
APAKAH KITA SUDAH MEMAHAMI APA ARTI KEHIDUPAN INI ?
Ketika aku berusia 5 tahun ibuku selalu berkata padaku bahwa KEBAHAGIAAN itu adalah kunci dari kehidupan ini. Pada saat aku bersekolah mereka bertanya padaku, apa cita-citaku pada saat aku besar nanti?, sy menulis "MENJADI ORANG YANG BAHAGIA", Mereka bilang sy yg tidak memahami ARTI DARI PERTANYAANNYA dan saya katakan pada mereka, Kalianlah yg tidak MEMAHAMI APA ARTI KEHIDUPAN INI.
-John Lennon-
Share from Arlina Affendi fb.

PILIHLAH PROFESI YANG KITA CINTAI NAMUN JIKA TIDAK SANGGUP MAKA CINTAILAH PROFESI YANG KITA PILIH

Komunitas Ayah Edy
PILIHLAH PROFESI YANG KITA CINTAI NAMUN JIKA TIDAK SANGGUP MAKA CINTAILAH PROFESI YANG KITA PILIH
Tuhan mengukur nilai kebaikan berdasarkan ke cintaan kita saat mengerjakan Tugas dan Profesi kita serta manfaatnya bagi orang lain dan alam semesta ini dan bukan berdasarkan berapa besar uang yang di hasilkannya.
Jadi mari kita pilih profesi yang benar-benar kita cintai atau mari kita cintai profesi yang kita pilih.
Itulah mengapa ada tokoh dunia yang berkata; jika semisal anda hanya bisa menjadi tukan sapu, maka jadilah tukang sapu sebagaimana Picaso menggerakkan kuas lukisnya di atas kanvas. Maka meskipun anda hanya seorang tukang sapu tapi anda adalah tukan sapu yang sekelas dengan Picaso sang Maestro Lukis Dunia.
Dan berbanggalah kamu ! karena tanpamu kota kita tidak akan menjadi sebersih ini
Have a blessing day !
-ayah edy-

SEPUCUK SURAT DARI BUNDA IDA HARAHAP

Komunitas Ayah Edy
SEPUCUK SURAT DARI BUNDA IDA HARAHAP
Sekolah yang menemukan Potensi Emas dalam diri setiap anak
Dear Ayah Edy...
Semoga Ayah sekeluarga senantiasa mendapat kekuatan & kebaikan dalam berbagi manfaat...
Ayah... Kiran sudah menerima report semesternya di kelas PGB SI Bogor. Puji syukur Ayah, saat konsultasi pun sudah kami lalui dg baik. Karena dari hasil sharing dg Miss, tidak ada hal yg jauh berbeda antara Kiran saat di rumah dg di sekolah.
Perbedaannya bukanlah hal yg mendasar. Karena saya masih menunggui Kiran sekolah, saya cukup tahu jika Kiran masih belum banyak berinisiatif melakukan komunikasi verbal.
Padahal saat di rumah, banyak hal yg sudah dia nyatakan dalam bahasa verbal. Tanpa perlu kami arahkan.
Namun, ternyata dari sini Miss menangkap kelebihan Kiran. Saat ditanya apakah Kiran senang? Kiran belum mau menjawab. Namun, saat asyik menulis, Kiran justru menuliskan jawabannya...
Ya... Kiran memang senang sekali menulis angka atau kata-kata yg dia tahu. Namun, saya baru tahu kalau itu bisa jadi alat komunikasi yg efektif.
Terlepas dari kelebihannya itu, kami memang sudah tidak fokus pada kelemahan verbal Kiran Ayah...
Karena saya ingat kata-kata Ayah... "manusia pada dasarnya makhluk yg bisa berbicara..."
"Berbicara adalah statement,... komunikasi adalah bertanya..."
Dan saat ini komunikasi bisa dilakukan dengan banyak cara & media
Ya... cukup sudah kami menuntut Kiran bicara lancar & jelas. Menyusun kalimat dg baik & benar. Karena kami tahu trik paling ampuh agar Kiran mampu berkomunikasi. Yaitu, dengan bermain...berkreasi... berimajinasi...
Itulah kini yg kami upayakan Ayah... agar Kiran bahagia dalam dunianya... memfasilitasi dia bebas bermain... berkreasi... & berimajinasi. Dengan begitu, kami berharap dia akan merasa bahagia. Tanpa kami sadari... sudah banyak perkembangan verbal Kiran. Setidaknya, Kiran sudah punya inisiatif dalam berkomunikasi... bertanya... mencari tahu... menemukan hal baru...
"Ayah juga main..."
"Ijin Zita..."
"Terimakasih Bunda..."
"Ke rumah nenek..."
"Boleh minta kertas?"
"Itu apa?"
Itulah kalimat singkat yg seringkali teruntai...
Dengan gaya bahasanya... yang bisa saja sedikit terdengar 'aneh' bagi yg lain... tapi sungguh indah bagi kami...
Setiap kata dari mulutnya adalah petunjuk bagi kami... agar senantiasa bersyukur... senantiasa belajar dari proses yg kami jalani... senantiasa mendengar setiap pesan Tuhan...
Ya Ayah... sekarang kami sangat yakin... Kiran sempurna... karena diciptakan oleh Sang Maha Sempurna... tak kurang satu pun... tapi justru tersimpan banyak nilai...
Dan PR kami sebagai orangtua tuk memberikan "kompas kehidupan" bagi anak-anak kami... (saya suka istilah Ayah Edy ini...)
Terimakasih... terimakasih... terimakasih Ayah Edy... dan Miss di SI... semoga Tuhan senantiasa memberi kekuatan agar bisa terus melebarkan sayap kehidupan anak-anak kita...
Peluk sayang dari Kiran untuk Ayah Edy & Ananda tercinta...
BALASAN SINGKAT DARI AYAH EDY:
Terharu kami membacanya Bunda, betapa indahnya kisah ini bagi kita, dan jika bunda mengizinkan kami mengsharenya via fb, mungkin kisah ini bisa menginspirasi dan mencerahkan lebih banyak orang tua Indonesia.
Berkejasamalah terus dengan Miss2 yang luar biasa di Sekolah Star-International Cibubur, maka InsyaAllah, perlahan tapi pasti anak kita akan terus memunculkan kehebatan demi kehebatan yang tersimpan dalam dirinya. Dan InsyaAllah bunda akan semakin bersyukur dengan segala anugrah yang diberikan Tuhan padanya.
Tugas kita bukanlah menuntut apa lagi menghakimi anak, Tugas kita adalah membaca Tanda-tanda kebesaran Tuhan yang ada dalam setiap gerak dan tingkah lakunya, memfasilitasi dan mendukungnya. Dan memberikan kompas kehidupan agar ia bisa menuju arah fitrah kehidupan yang benar. Sebagaimana yg tertulis dalam Surat Al Fatihah.
Peluk sayang juga untuk Kakak Kiran dan berbahagialah kamu nak punya bunda yang luar biasa dan berkenan untuk belajar menjadi orang tua yang lebih baik dari waktu ke waktu.
Salam syukur penuh berkah,
ayah

KESEDERHANAAN DI TENGAH MODERENISASI JEPANG

Komunitas Ayah Edy
KESEDERHANAAN DI TENGAH MODERENISASI JEPANG
Jepang dikenal sebagai negara maju dengan produk teknologinya merajai dunia. Kemajuaan negeri sakura ini tidak lepas dari sistem pendidikan yang diterapkannya, khususnya untuk jenjang Sekolah Dasar (SD). Meski termasuk negera maju dan terkenal ternyata Jepang mendidik anak-anak SD dengan cara tradisional dan sederhana.
Di mana anak akan sekolah ditentukan oleh pemerintah setempat. Prosesnya diawali dengan pendaftaran anak-anak yang kemudian dipilihkan sekolahnya berdasarkan tempat tinggalnya. Orang tua tidak diperbolehkan memilih sendiri sekolah untuk anaknya. Di Jepang tidak ada sekolah berlabel 'favorit', semua sekolah memiliki kualitas yang sama.
Anak-anak SD dan SMP Jepang wajib jalan kaki dan dilarang membawa HP ke sekolah. Ketika SMA mereka baru boleh naik Jitensa (sepeda). Merek berjalan ke sekolah dalam kelompok yang sudah ditentukan. Dengan memakai topi kuning mereka harus bersama-sama dalam kelompoknya masing masing. Jika ada yang tidak masuk, ketua kelompok wajib melapor ke sekolah.
Anak-anak tidak perlu seragam untuk ke sekolah kecuali jika pelajaran olah raga. Uniknya semua anak SD di Jepang memakai tas sekolah yang sama. Warnanya hitam atau biru bagi laki laki dan boleh warna-warni bagi perempuan. Tas ini sangat mahal, harganya sekitar Rp 3,5 juta tetapi bergaransi sampai 6 tahun. Jadi sekali dipakai, sampai nanti lulus SD.
Jam belajar SD dimulai pukul 8 pagi dan berakhir jam 4 sore dengan materi pelajaran tidak banyak. Mata pelajaran di sekolah Jepang yaitu Matematika, Bahasa Jepang, Seni, Olahraga, dan Life Skill. Sampai kelas 2, anak hanya diajar perkalian, pembagian, penambahan dan pengurangan. Materi ini diajarkan terus berulang-ulang sampai mereka benar-benar faham.
Pelajaran Bahasa Jepang mutlak diajarkan untuk seluruh anak. Untuk kelas 1 SD harus hafal dan bisa menulis 80 kanji. selanjutnya di kelas 2 harus hafal 150 kanji dan seterusnya. Untuk Olahraga juga sangat ditekankan. Sehingga pembibitan atlet olimpiade dimulai sejak dini.
Anak diajak langsung ke alam untuk belajar IPA. Anak diajak ke kebun, diajak mancing ikan, dan dari kegiatan itulah ilmu pengetahuan dimasukkan. Saat liburan musim panas, semua anak diwajibkan membuat project berupa apapaun, bisa seni, percobaan atau yang lain. Di Jepang buku-buku panduan percobaan banyak ditemukan dan dijual dengan harga sangat murah.
Itulah gambaran SD di Jepang yang SekolahDasar.Net kutip dari tulisan seorang pengguna Kaskus dengan username hardy2000 yang sudah 3 tahun terakhir belajar di Jepang. Anda juga dapat membaca Karakteristik Sistem Pendidikan Finlandia yang merupakan negara dengan sistem pendidikan terbaik di dunia.

MENEMUKAN POTENSI UNGGUL ANAK SEJAK DINI

Komunitas Ayah Edy
SILAHKAN DI SHARE KE SEBANYAK-BANYAKNYA ORANG DAN KERABAT KITA JIKA INI DIRASA BERGUNA DAN BERMANFAAT
"Tidak perlu menguasai banyak BIDANG mata pelajaran untuk menjadi orang hebat dan sukses. Cukup satu Bidang saja tapi jadilah yang TERBAIK di bidang tersebut."
Namun ingatlah selalu yang paling penting dari segalanya, pondasinya adalah Etika Perilaku Moral dan Akhlak yang baik. Jika kita memiliki keduanya, maka kelak semua orang akan mencari dan membutuhkan kita.
"Janganlah kita mendidik anak kita untuk mencari uang tapi didiklah ia agar uang mencari dirinya."
Mendidik anak untuk mencari uang sebanyak-banyaknya hanya akan berdampak melahirkan para koruptor2 baru di berbagai sektor, tapi jika mendidik anak agar uang mencari dirinya maka ia akan bisa memilih mana rezeki yang halal dan mana rezeki yang haram yang dengan mudah di tolaknya.
Kita bisa melihat banyak contoh orang yang begitu sukses hidupnya tanpa harus terlibat kasus-kasus korupsi karena ia memilih hidup untuk menekuni profesi tercinta dan uang bukan tujuan utamanya, hingga pada akhirnya ia menjadi orang yang paling ahli di bidangnya dan ia pun akhirnya dicari oleh uang (Becoming a Money Magnet Person)
Namun kita juga banyak melihat banyak contoh orang yang begitu sukses namun tak lama kemudian di jerat oleh KPK karena terlibat kasus-kasus UANG HARAM. Karena fokus hidupnya adalah untuk mencari uang, tak peduli dari mana sumber uang itu berasal dan tak peduli bagaimana cara mendapatkannya.
Dan ternyata ciri-ciri orang-orang yang menjadi Money Magnet adalah orang-orang yang PALING HEBAT DI 1 BIDANG YANG DICINTAINYA dan Berkarakter baik serta bisa dipercaya (Amanah).
Mari kita renungkan bersama.
Dipetik dari intisari buku MENEMUKAN POTENSI UNGGUL ANAK SEJAK DINI
-ayah edy-
www.ayahkita.com
Yuk Download talkshow ayah edy di: www.ayahedyguru.tk
Yuk lihat rekaman talkshow ayah edy di: www.ayahedy.tk

KONON DI JEPANG MENYEROBOT ANTRIAN ADALAH HAL YANG MEMALUKAN MESKIPUN MEREKA DALAM KADAAN DARURAT

Komunitas Ayah Edy
KONON DI JEPANG MENYEROBOT ANTRIAN ADALAH HAL YANG MEMALUKAN MESKIPUN MEREKA DALAM KADAAN DARURAT.
Kami menjadikan pelajaran mengantri bagi anak-anak di sekolah sebagai pelajaran pokok praktek sehari-hari, Semoga sekolah2 lain di Indonesiapun demikian juga.
Jika saja seandainya sekolah2 di Indonesia mau menjadikan MENGANTRI sebagai PELAJARAN POKOK HARIAN DI SEKOLAH maka kelak anak-anak yg sudah terbiasa mengantri ini kita harapkan bisa mengingatkan atau bahkan menegur langsung orang tuanya yang masih suka menyerobot antrian dan bukan sebaliknya malah anaknya ikut menyerobot antrian seperti orang tuanya.

PESAN TUHAN MELALUI JARI-JEMARI KITA UNTUK PARA ORANG TUA DAN GURU

Komunitas Ayah Edy
PESAN TUHAN MELALUI JARI-JEMARI KITA UNTUK PARA ORANG TUA DAN GURU
SETIAP ANAK DI LAHIRKAN BERBEDA-BEDA UNTUK PERAN YANG BERBEDA BUKAN UNTUK BERSAING DAN SALING MENJATUHKAN MELAINKAN UNTUK BEKERJASAMA DAN SALING MENYAYANGI.
Sahabataku coba tolong buka telapak tangan kita sekarang juga, lalu perhatikan baik-baik mengapa tuhan menciptakan jari jemari tangan kita berbeda-beda bentuk, ukuran dan panjangnya, mengapa Tuhan tidak menciptakan jari-jemari kita jempol semua atau kelingking semuanya ?
Kelima jari jemari kita sangat berbeda jenis dan peran satu sama lain, namun jika mereka semua bekerjasama maka kita bisa melakukan banyak hal dan bahkan bisa mengangkat beban yang berat sekalipun.
Nah cobalah perhatikan baik-baik pesan Tuhan di balik jari jemari kita tersebut:
Ada si gendut jempol yang selalu berkata baik dan menyanjung
Ada telunjuk yang suka menunjuk dan memerintah
Ada si jangkung jari tengah yang sombong dan suka menghina dan memaki.
Ada jari manis yang selalu menjadi teladan perlambang ikatan cinta kasih, baik, dan sabar sehingga diberi hadiah cincin.
Dan ada kelingking yang lemah dan penurut serta pemaaf (ingatkah anda waktu kecil kalau kita berbaikan dengan musuh kita pasti saling jari kelingking).
Dengan perbedaan positif dan negatif yang dimiliki masing-masing jari, mereka bersatu untuk mencapai tujuan (menulis, memegang, menolong anggota tubuh yg lain, melakukan pekerjaan, dll).
Pernahkah kita bayangkan bila tangan kita hanya terdiri dari jempol semua ?
Jika mereka bekerja sendiri-sendiri maka meraka tidak akan bisa melakukan banyak hal, tapi jika mereka bekerjasama maka beban yang berat sekalipun bisa mereka angkat bersama-sama.
Sahabatku, Sebuah pesan sederhana dari Tuhan namun sangat berarti.
Kita dan anak-anak kita diciptakan dengan segala perbedaan bukan untuk saling menghina dan menyombongkan diri satu sama lain, melainkan dengan tujuan untuk bersatu, saling menyayangi, saling menolong, saling membantu, saling mengisi dan bekerjasama bukan untuk saling menuduh, menunjuk, merusak, dan bahkan membunuh seperti yang terjadi di negara kita saat ini.
Sudahkah kasih sayang kita kepada pasangan dan anak-anak kita bertambah hari ini ?
Mari kita peluk orang-orang yang kita cintai dengan jari jemari kita yang begitu indah tersusun agar mereka bisa merasakan kehangatan cinta dan kasih kita sebagai satu keluarga yang saling menyayangi dan melindungi
Salamat berakhir pekan dan menikmati liburan yang indah bersama keluarga
Salam syukur penuh berkah
-ayah edy-
www.ayahkita.blogspot.com
Unduh talkshow ayah edy: www.ayahedyguru.tk
Lihat talkshow ayah edy di tv: www.ayahedy.tk

UCAPAN-UCAPAN YANG MENGHANCURKAN MASA DEPAN ANAK

Komunitas ayah Edy
UCAPAN-UCAPAN YANG MENGHANCURKAN MASA DEPAN ANAK
di buktikan dengan sebuah wawancara tentang masa lalu anak-anak remaja yang saat ini berada di penjara (link film wawancaranya ada pada bagian akhir kisah ini).
_____________________________________________________
Kisah ini adalah salah satu dari 60 Kisah Inspirasi dalam buku Ayah Edy yang berujudul: "Ayah Edy Punya Cerita..."
----------------------------------------------------------------------------------
Jodi Foster pernah menerima Piala Oscar sebagai aktris terbaik dalam salah satu film layar lebar.Saat penyerahan piala tersebut, dari atas panggung dia mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukungnya hingga meraih penghargaan ini.
Yang menarik, ucapan terima kasihnya yang pertama ditujukan kepada IBUNYA.
Kira-kira ucapannya seperti ini,
“Saya ingin mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada Ibu saya. Sewaktu saya masih kecil, Ibu selalu mengatakan bahwa semua lukisan tangan saya itu setara dengan karya Picasso.
Pada saat saya sedang dalam keadaan sulit, ia selalu bilang:
"Jodi, kamu pasti bisa mengatasinya, tidak ada yang perlu dikhawatirkan".
"Dan, kata-kata inilah yang selalu terngiang di benak saya hingga akhirnya saya yakin dan mampu untuk menjadi seorang seniman sehebat Picasso.”
Ternyata, dulu Jodi Foster sangat gemar melukis. Dan, sering kali mengganggu ibunya hanya untuk memperlihatkan hasil lukisan-lukisannya yang pada saat itu semuanya masih tampak seperti benang kusut.
Tetapi bayangkan apa yang terjadi jika seandainya yang diucapkan oleh ibunya adalah seperti ini:
“Jodi jangan pernah ganggu pekerjaan ibu lagi dengan lukisan-lukisan burukmu itu ya. Sudahlah Jodi, kamu tidak akan pernah mampu untuk menjadi seniman. Cepat sana segera selesaikan PR-mu, sebelum ibu berubah pikiran.!!”
Kalimat-kalimat negatif seperti ini akan meninggalkan kesan dan luka yang mendalam bagi diri seorang anak. Bisa jadi, kalimat tersebut akan tertanam di dalam benaknya sepanjang hidupnya. Dalam beberapa kasus ditemui, pengaruh kata-kata di duga lebih menghancurkan hidup seorang anak daripada kekerasan yang menyangkut fisik.
Kata-kata yang kita ucapkan kepada anak membawa pengaruh besar bagi hidupnya karena setiap kata atau kalimat yang diucapkan sekaligus membawa pesan tersirat tentang dirinya, baik berhubungan dengan kemampuan ataupun ketidakmampuannya.
Begitu si anak menyimpan pesan itu dalam batinnya, pesan itu lama-lama menjadi suatu keyakinan dan pembenaran atas setiap kegagalan yang dialaminya. Bahkan, sering kali kata negatif yang telah terserap dalam alam bawah sadarnya tetap bekerja, meskipun ia tidak menyadarinya.
Bayangkan, pada saat dilakukan penelitian terhadap kekuatan kalimat positif, Douglas Bloch mewawancara dua kelompok, yakni orang-orang yang sukses dan orang-orang yang tinggal di penjara. Ternyata ada perbedaan besar sekali mengenai kata-kata yang dulu sering didengar dari orangtua mereka.
Inilah kata-kata yang dulu sering didengar oleh sebagian besar kelompok orang yang dipenjara:
“Kamu memang anak sialan, lihat saja nanti kelak hidupmu akan berakhir di penjara!”
--------------------------------------------------------------------------------------
Saksikanlah dan Perhatikanlah film tentang anak-anak yang dulu sering di marahi oleh orang tuanya, denga seksama please klik:http://sfglobe.com/?id=12466&src=share_fb_new_12466
--------------------------------------------------------------------------------------
Sementara itu, inilah kata-kata yang dulu sering didengar oleh kelompok orang-orang yang sukses. Mereka selalu diberikan dua jenis kalimat positif, yaitu kalimat penghargaan dan penguatan.
Kalimat Penghargaan :
- “Lihat betapa bagusnya kamu melakukan itu.”
- “Terimakasih, kamu telah menepati janji.”
- "Terimakasih, kamu telah membantu Ibu"
- “Papa sungguh berterimakasih, kamu telah mau berusaha.”
Kalimat Penguatan :
- “Mama yakin, kamu akan mampu mengatasinya. Tidak ada yang perlu dikhawatirkan!”
- “Mama yakin, kamu sesungguhnya anak baik, hanya mungkin kali ini kamu sedang terpengaruh oleh teman-temanmu yang tidak baik. Apakah kamu mau bila mama membantumu untuk bisa menjadi baik seperti dulu lagi?”
Sebagaimana dijelaskan di dalam bukunya, “Mendidik Anak Zaman Sekarang Ternyata Mudah, lho,” (Akan di terbitkan dengan judul baru AYAH EDY MENJAWAB 2)
Ternyata sungguh betapa dahsyatnya efek dari kalimat-kalimat negatif bagi masa depan seorang anak!
Namun, berita baiknya adalah ternyata pengaruh kalimat-kalimat negatif tersebut masih bisa dihapuskan melalu kalimat-kalimat positif. Terlebih lagi yang mengucapkannya adalah orangtua atau gurunya sendiri.
Jadi, segeralah ganti kalimat-kalimat kita yang selama ini bernuansa negatif dengan kalimat positif.
Berikut adalah beberapa contoh kalimat negatif yang mungkin dulu sering kita dengar dari para guru dan orangtua.
“Aduh, kamu susah amat ya diajarinya?”
Coba kita ganti dengan :
“Ibu Guru yakin, kamu sebenarnya mampu mengerjakannya. Kamu hanya perlu waktu saja. Ayo kita coba sekali lagi ya!”
Ingat, kalimat mana yang kita pilih, itulah yang akan mempengaruhi pada masa depan anak-anak tercinta..!!!
Demi masa depan anak-anak kita yang lebih baik, mulai hari ini juga, mari kita biasakan untuk selalu mengucapkan kalimat-kalimat positif dengan penuh kasih sayang pada mereka setiap hari.
BUKU AYAH EDY PUNYA CERITA TERSEDIA DI TB. GRAMEDIA DAN LAINNYA. Juga bisa di beli On line via fb. Ayah Edy On Lineshopping, silahkan klik : https://www.facebook.com/NBTravelnTour

RUSAKNYA PERILAKU MORAL PELAJAR KITA SUDAH SAMPAI KE TINGKAT SEKOLAH DASAR.

Komunitas Ayah Edy
RUSAKNYA PERILAKU MORAL PELAJAR KITA SUDAH SAMPAI KE TINGKAT SEKOLAH DASAR.
Sahabatku,
Baru-baru ini ramai beredar berita tertangkap kamera Bullying anak-anak SD pada kawan sekelasnya, dan sepertinya hal ini dibiarkan begitu saja oleh teman lainnya seolah2 anak-anak yang membuly dan membiarkan ini sudah tidak punya kepedulian, rasa kemanusiaan dan sudah mati rasa.
Peristiwa ini sepertinya terjadi di sebuah sekolah dasar di Sumatera Barat.
Sy betul-betuh prihatin dan menangis tidak tega melihat peristiwa ini.
Dan sy yakin pasti masih ada banyak lagi kasus-kasus semacam ini yang terjadi di sekolah-sekolah di seluruh pelosok tanah air yang belum sempat tertangkap kamera dan di sebarkan melalui media sosial.
Bayangkan jika anak-anak SD saja sudah memiliki perilku seperti ini akan seperti apakah potret bangsa kita kedepannya ketika mereka menjadi pejabat dan pemimpin di negeri ini ?
Ayo ayah bunda kita perbaiki perilaku anak-anak kita dengan memperbaiki perilaku kita orang tuanya dalam mendidik dan mengasuh mereka.
Karena anak-anak hanyalah peniru perilaku dari kedua orang tuanya.
Prilaku anak kita adalah cermin dari tontonan televisi yang DIIZINKAN untuk di tonton oleh orang tuanya.
Prilaku anak kita adalah cermin dari game-game kekerasan yang DIIZINKAN orang tuanya untuk di mainkan.
Prilaku anak kita adalah cermin dari Sistem Sekolah yang tidak memperdulikan akhlak dan etika moral.
Prilaku anak kita adalah cermin dari prilaku para guru yang tidak peduli pada akhlak dan etika moral melainkan lebih peduli pada nilai dan KKM.
InsyaAllah nanti sore kalau tidak ada halangan, tepat jam 19.00 WIB, kami akan mengulasnya di Radio El Shinta dan SELURUH JARINGANNYA di Indonesia.
Mohon Partisipasinya untuk bisa urun rembug bersama kami di Radio El Shinta.
Bagi anda yang ingin melihat videonya bisa mengakses :https://www.facebook.com/elda.nella

HIDUP INI ADALAH PILIHAN,

HIDUP INI ADALAH PILIHAN,
Untuk terus berjuang atau cepat menyerah !
Apakah kita yang menentukan Nasib atau Nasib yang menentukan kita..?
Jadi jangan pernah menyesal apalagi menyalahkan Tuhan atas kegagalan hidup kita, karena apa yang terjadi saat ini sepenuhnya adalah pilihan anda sendiri, Tuhan akan merestui apapun pilihan anda.
Mirip seperti yang pernah di ucapkan oleh Bill Gate yang kurang lebih artinya, "Jika kamu terlahir dari orang tua susah itu bukanlah salahmu, tapi jika kamu mati jadi orang susah itu baru salahmu sendiri."
Juga apa yang di katakan oleh Hendri Ford "Apakah kamu sependapat atau tidak sependapat, kamu berdua benar" ("Benar-benar" mendapatkan pengalaman berdasarkan apa yang kamu yakini)

BERHENTILAH MEMBANDING-BANDINGKAN ANAK KITA DENGAN DIRI KITA ATAU YANG LAINNYA

Sumber Komunitas ayah Edy
BERHENTILAH MEMBANDING-BANDINGKAN ANAK KITA DENGAN DIRI KITA ATAU YANG LAINNYA
Karena mereka unik dan tercipta berbeda untuk tujuan yang berbeda sesuai keiinginan penciptaNya.
Bayangkan jika kita yang di banding-bandingkan dengan orang lain oleh pasangan kita ? "Sakitnya tuh disini.........."
INGAT !
SETIAP ANAK DI LAHIRKAN BERBEDA-BEDA UNTUK PERAN YANG BERBEDA BUKAN UNTUK BERSAING DAN SALING MENJATUHKAN MELAINKAN UNTUK BEKERJASAMA DAN SALING MENYAYANGI.
Sahabataku coba tolong buka telapak tangan kita sekarang juga, lalu perhatikan baik-baik mengapa tuhan menciptakan jari jemari tangan kita berbeda-beda bentuk, ukuran dan panjangnya, mengapa Tuhan tidak menciptakan jari-jemari kita jempol semua atau kelingking semuanya ?
Kelima jari jemari kita sangat berbeda jenis dan peran satu sama lain, namun jika mereka semua bekerjasama maka kita bisa melakukan banyak hal dan bahkan bisa mengangkat beban yang berat sekalipun.
Nah cobalah perhatikan baik-baik pesan Tuhan di balik jari jemari kita tersebut:
Ada si gendut jempol yang selalu berkata baik dan menyanjung
Ada telunjuk yang suka menunjuk dan memerintah
Ada si jangkung jari tengah yang sombong dan suka menghina dan memaki.
Ada jari manis yang selalu menjadi teladan perlambang ikatan cinta kasih, baik, dan sabar sehingga diberi hadiah cincin.
Dan ada kelingking yang lemah dan penurut serta pemaaf (ingatkah anda waktu kecil kalau kita berbaikan dengan musuh kita pasti saling jari kelingking).
Dengan perbedaan positif dan negatif yang dimiliki masing-masing jari, mereka bersatu untuk mencapai tujuan (menulis, memegang, menolong anggota tubuh yg lain, melakukan pekerjaan, dll).
Pernahkah kita bayangkan bila tangan kita atau anak kita hanya terdiri dari jempol semua ?
Jika mereka bekerja sendiri-sendiri maka meraka tidak akan bisa melakukan banyak hal, tapi jika mereka bekerjasama maka beban yang berat sekalipun bisa mereka angkat bersama-sama.
Sahabatku, Sebuah pesan sederhana dari Tuhan namun sangat berarti.
Kita dan anak-anak kita diciptakan dengan segala perbedaan bukan untuk saling menghina dan menyombongkan diri satu sama lain, melainkan dengan tujuan untuk bersatu, saling menyayangi, saling menolong, saling membantu, saling mengisi dan bekerjasama bukan untuk saling menuduh, menunjuk, merusak, dan bahkan membunuh seperti yang terjadi di negara kita saat ini.
Sudahkah kasih sayang kita kepada pasangan dan anak-anak kita bertambah hari ini ?
Mari kita peluk orang-orang yang kita cintai dengan jari jemari kita yang begitu indah tersusun agar mereka bisa merasakan kehangatan cinta dan kasih kita sebagai satu keluarga yang saling menyayangi dan melindungi
Salamat beraktivitas dengan bahagia,
Salam syukur penuh berkah
-ayah edy-
www.ayahkita.blogspot.com

REBUAH RENUNGAN DI AWAL TAHUN BARU 2015

Sumber Komunitas Ayah edy
REBUAH RENUNGAN DI AWAL TAHUN BARU 2015
Luangkan waktu kita sejanak saja untuk membaca ini please...
Para orang tua yang saya cintai dimanapun anda berada,
Pernahkah kita merasa kesulitan untuk mengubah prilaku anak-anak kita yang sepertinya sudah agak-agak menyimpang dari yang kita harapkan.
Atau mungkin kita juga pernah merasa kesulitan untuk mengubah prilaku pasangan kita yang selama ini selalu saja berbeda pendapat dan tidak pernah sepaham.
Padahal salah satu yang menjadi prinsip dalam mendidik anak untuk bisa menjadi lebih baik, adalah KOMPAK, ya kekompakan dari kita kedua orang tuanya.
Jika kita adalah salah satu dari orang merasa demikian; mungkin ada baiknya kita belajar dari sejarah, tetang bagaimana kita bisa mengubah orang lain melalui diri kita.
Mari luangkan waktu kita sejenak saja untuk membaca tulisan ini, sebuah tulisan luar biasa yang tertera di atas Batu Nisan, makam seorang jenius besar dunia Westminster Abbey (Orang Yang Dekat dengan pusat kekuasaan pada zamannya), seorang arsitek kerajaan Inggris yang telah merancang Tata Kota London.
Mari kita simak bersama;
=========
Ketika aku masih muda dan bebas berkhayal, aku bermimpi ingin mengubah dunia ini agar bisa menjadi lebih baik.
Lalu Seiring dengan bertambahnya usia dan kearifanku, kudapati bahwa dunia tiada pernah menjadi lebih baik.
Maka cita-cita itupun agak kupersempit, lalu ku putuskan untuk hanya mengubah negeriku sendiri.
Namun tampaknya hasrat itupun tiada membawa hasil.
Ketika usiaku semakin senja, dengan semangatku yang masih tersisa, lalu kuputuskan untuk hanya mengubah keluargaku sendiri, yakni orang-orang yang paling dekat denganku, namun celakanya merekapun ternyata tidak mau berubah !
Dan hari ini sementara aku berbaring untuk menanti ajal, tiba-tiba saja kusadari;
Seandainya saja dulu aku berpikir bahwa yang pertama-tama kuubah adalah diriku sendiri, Maka dengan menjadikan diriku sebagai panutan, mungkin aku akan bisa mengubah keluargaku terlebih dahulu. Lalu berkat inspirasi dan dorongan mereka, bisa jadi akupun akan mampu memperbaiki negeriku, Kemudian siapa tahu, dengan begitu aku bahkan bisa mengubah potret dunia ini !”
Tulisan ini, Terukir diatas batu nisan makam Westminster Abbey, Inggris, 1100 M.
Sungguh sebuah tulisan yang luar biasa..!
Para orang tua dan guru ....yang saya cintai, dimanapun anda berada, sesungguhnya kita tidak akan bisa mengubah siapapun sebelum kita mengubah diri kita sendiri, semoga kita mau belajar dari sejarah dan bisa memetik hikmah yang terkandung didalamnya.
Mari kita bangun Indonesia yg kuat dari Keluarga melalui anak2 kita tercinta dirumah !
Kalau bukan kita mau berharap pada siapa lagi...?
Kalau bukan sekarang mau kapan lagi..?
Let's Make Indoneisan Strong from Home !!!
-Ayah Edy -

BELAJAR BERKERJA DAN MENCARI UANG DARI HASIL KERINGAT SENDIRI

Sumber Komunitas Ayah Edy
BELAJAR BERKERJA DAN MENCARI UANG DARI HASIL KERINGAT SENDIRI
Hari Ahad yang lalu anak-anak kami baru sowan berkunjung ketempat keluarga, dan ada dari anggota keluarga yang coba memberikan "angpau" tahun baru pada anak kami, dan tanpa sepengetahuan kami rupanya pemberian ini di tolak oleh Dimas anak kami, dengan alasan kami tidak pernah menerima uang tanpa bekerja dulu sebelumnya.
Wah... saat Dimas menceritakan itu kami terperanjat dan langsung bilang "Hebat ! Bagus Nak !!"
Ya begtulah, kami dirumah membangun kebiasaan bersama anak-anak kami untuk belajar mengumpulkan uang dari hasil kerja mereka masing-masing, ya kerja apa saja untuk bisa menabung. Tanpa kerja mereka tidak akan mendapat uang. Kecuali untuk kebutuhan dasar pangan, sandang dan papan.
Seperti saat musim hujan ini misalnya, anak2 kami sering menawarkan jasa cuci mobil pada Ayahnya, terutama saat ayahnya sedang tidak sempat cuci dan ingin membawanya ke tempat pencucian mobil.
Saya suka sekali ketika mereka berdua sudah selesai mencuci dan melap mobil sampai terlihat kinclong...., berkali-kali mereka pandangi dan pandangi lagi sambil putar keliling sambil memuji hasil kerja mereka sendiri.
Ada satu hal yang menarik bagi saya, jika mobil yang baru mereka cuci dengan bersih saat hendak di pakai tiba-tiba hujan turun, mereka langsung bersedih. Melihat hasil kerja mereka terkotori air hujan.
"Ya sayang sekali ya...Ayah , jadi kotor lagi deh mobil Ayah"
Love you anakku, kalian telah membuat hidup ayah penuh makna dan pembelajaran.
Hayo siapa yang punya kisah2 sederhana dan unik bersama anak-anak dirumah, yuk kita sharing disini pasti asyik deh !!!
Salam syukur penuh berkah,
ayah

Kami Ingin Hidup Di dunia nyata

Tulisan dari Komunitas Ayah Edy
KAMI INGIN HIDUP BAHAGIA DI DUNIA NYATA
Banyak orang tidak percaya jika Gadget yang di dugunakan sy dan istri "penampakannya" seperti ini.
Saya tidak tahu apa yang ada dipikiran orang yang melihat ini dan apa persepsinya tentang kami dan gadget yang kami gunakan, karena tentu saja apapun pikiran yang muncul setelah membaca posting ini, terserah pada yang punya pikiran itu sendiri tidak ada hubungannya dengan salah atau benar.
Tapi jika ditanya alasan mengapa ini menjadi pilihan hidup kami, saya dan istri punya 2 alasan yang sangat sederhana;
Yang pertama, Kami sekeluarga bersama anak-anak ingin hidup lebih bahagia DI DUNIA NYATA dan bukan DI DUNIA MAYA
Yang kedua kami tidak ingin menjadi "Pasar" dari negera produsen yang terus mengeruk kocek or devisa kita, untuk berganti-ganti MODEL gadget setiap tahun. Padahal hp kita masih berfungsi baik dan kebutuhan kita hanya untuk sekedar telpon dan berkirim SMS.
Mari kita renungkan bersama.
Selamat beraktivitas,
ayah

Mengapa Di dalam kelas cuma ada 3 Bintang?

Tulisan dari Komunitas Ayah Edy 
MENGAPA DI DALAM KELAS CUMA ADA 3 BINTANG?
PADAHAL DI LUAR KELAS JIKA KITA MELIHAT KE ATAS LANGIT MALAM ADA JUTAAN ATAU BAHKAN MUNGKIN ADA MILYARAN BINTANG BERTEBARAN MENGHIASI DAN MENERANGI GELAPNYA LANGIT MALAM
Seorang kakak dan adik sedang keluar rumah melihat bintang-bintang yang indah bertaburan di atas cakrawala malam di halaman dekat rumahnya.
Rupanya kemarin mereka baru saja mendapat pelajaran tentang ilmu alam perbintangan di sekolahnya.
Si kakak baru saja diajari dan diberi tahu oleh gurunya bahwa jumlah bintang di angkasa itu banyak sekali, ada jutaan, atau mungkin malah ratusan juta atau milyaran banyaknya. Dan menjelaskan pada adiknya.
Namun tiba-tiba saja adiknya bertanya;
Adik :
"Menurut kakak katanya di alam semesta ini ada begitu banyak BINTANG-BINTANG bertaburan, ada yang besar, ada yang kecil, ada yang jaraknya dekat ada yang jauh sekali, ada yang cahayanya terang ada yang redup. Tapi mereka semua tetap menjadi bintang kan. Iya semuanya menjadi bintang-bintang di angkasa bukan?."
Kakak :
"Betul sekali dik, semuanya menjadi bintang dan tak satupun yang tidak menjadi bintang meskipun ada yang cahayanya redup atau posisinya sangat jauh sekali dari bumi kita"
"dan bahkan para ahli perbintangan memberikan nama yang indah untuk masing-masing bintang atau kelompok bintang sesuai posisi dan manfaat mereka bagi kehidupan manusia." semisal North Star, Gemini, Sagitarius, Pisces, Libra dsb."
Adik :
"Tapi mengapa ya kak, di sekolahan yang memiliki bagitu banyak murid dan siswa, kok Bintang Pelajarnya cuma ada 1 orang. Atau paling tidak di kelas yang menjadi bintang hanya 3 orang saja, dari 30 murid yang ada di dalam kelas."
"Mengapa mereka semua tidak menjadi bintang ya.? Bintang-bintang yang bertaburan di kelas dan di sekolah. Alangkah indahnya ya kak jika di sekolah itu penuh dengan bintang-bintang yang bertaburan seperti indahnya langit malam ini."
"Menurutku meskipun tiap murid berbeda-beda tipe dan kemampuan seperti juga bintang di langit tapi semua bintang kan tetap menjadi bintang dan tidak ada yang bukan bintang, semuanya berkelap kelip memancarkan keindahan cahayanya masing-masing bukan ?"
Kakak :
Termenung tak mampu menjawab pertanyaan adik kecilnya yang kritis ini. "Iya-ya mengapa hanya ada 1 atau paling banyak 3 bintang di sekolah ya? Mengapa tidak semuanya jadi Bintang ? Benar kata adikku, alangkah indahnya ya jika setiap murid di sekolah bisa menjadi bintang yang indah bertaburan sesuai keunggulan mereka masing-masing, bintang-bintang sekolah yang bertaburan penuh warna-warni menerangi kelas dan sekolah seperti indahnya langit malam ini."
Mari kita renungkan bersama

Menghapus Windows Credentials

Laptop kita terhubung ke server menggunakan user password dan supaya user password itu lepas dari server. Kadang kala setelah kita isi user ...